Jumat, 08 November 2013

Mengisi Tinta Tabung Kosong CISS Printer Epson

cara mengisi tabung kosong CISS atau sistem infus tentu saja dengan menyedot tinta dari botolnya dengan menggunakan suntikan atau spuit, kemudian mengeluarkannya ke dalam tabung dan dilakukan berulang-ulang sampai penuh. kalau kita menggunakan spuit 10cc, dan mengisi tabung kosong 80cc untuk CISS epson r230 misalnya, maka kita akan melakukan sedot-suntik sebanyak 48 kali! buatku itu pekerjaan yang masuk klasifikasi 'ngeselin', gan. bayangkan kita harus gently menarik dan menekan suntikan menjaga agar tintanya tidak tercecer atau tumpah. disamping itu kita juga harus berkonsentrasi penuh selama melakukannya untuk menghindari kesalahan warna, dimulai dari memilih spuit benar sampai menentukan tabung yang akan diisi. semuanya harus cocok. kalau salah sedikit saja bisa berabe gan, sudah diperingatkan oleh peribahasa kuno, "sebab nila setitik, rusak susu sebelanga."

:D

nah... kemarin baru terpikir cara lain yang lebih efisien untuk melakukan pengisian tabung kosong ini. entah orang lain pernah melakukannya atau tidak, tapi begitu ada ide dan dicoba ternyata berhasil, gan. dengan cara ini kita tidak perlu melakukan sedot-suntik sebanyak 48 kali. tidak perlu juga menunggui hingga selesai. kemarin bahkan aku tinggal menjemput si Al pulang sekolah selama pengisian tabung berlangsung. begini nih...


gambar di atas adalah ink tank dari CISS epson r230 yang akan segera kita isi tabung kosongnya dengan tinta. pertama lepaskan dulu selang dari konektor yang menancap pada ink tank tersebut. ingat-ingat posisi selang dan warnanya agar tidak timbul masalah nantinya. setelah dilepas seluruhnya, tarik dan perpanjang keenam selang tersebut secara bersama-sama dari pegangan yang mengikatnya pada ink tank, sehingga jarak antara ujung selang dan plastik pengikat ink tank menjadi lebih panjang. penarikan ini dilakukan agar selang lebih bebas saat dimasukkan ke dalam tabung tinta untuk menyedot tinta.

setelah ditarik, lalu sobek keenam selang tersebut pada sambungannya untuk memisahkan satu dengan lainnya kira-kira sepanjang 10cm atau lebih. ini juga dilakukan agar masing-masing selang bisa dimasukkan ke dalam tabung tinta yang akan disedot.

selanjutnya kita siapkan spuit yang akan kita gunakan untuk menyedot tinta. tancapkan spuit pada lobang udara tabung sementara lobang yang lebih besar kita tutup dengan karet penutupnya atau bisa juga dengan jari tangan kita.


sebelum dilakukan penyedotan, terlebih dahulu letakkan botol tinta yang akan disedot pada bidang yang lebih tinggi dari tabung kosong. hal ini dilakukan tentu saja agar tinta mengalir dengan sendirinya botol ke tabung. setelah siap, lalu kita masukkan ujung selang yang telah dipisah-pisah tadi ke dalam botol tinta yang akan disedot. selalu cek dan recek apakah selang yang akan dimasukkan ke dalam botol tinta memang benar akan mengalir ke dalam tabung sesuai warnanya. setelah yakin, masukkan selang sampai menyentuh dasar botol agar aliran tinta tidak terputus saat tinta sudah berkurang.

dengan spuit yang sudah tertancap pada lobang udara tabung seperti gambar di atas, pastikan lobang satunya (yang lebih besar) sudah tertutup karet penutupnya. sebenarnya kalau tangan kita sudah lihai memainkan spuit dengan satu tangan, lebih baik jika kita tutup lobang besar tersebut dengan jari tangan kita yang satunya. sebab pada saat proses penghisapan berlangsung kedua lobang harus kita buka agar kedua partisi dalam tabung terisi dengan seimbang. tapi kalau belum bisa melakukan sedot-suntik dengan satu tangan, maka penutup karet ini diperlukan agar kedua tangan kita bisa memegang spuit.

selanjutnya tinggal kita sedot saja lobang udara tabung tinta itu dengan perlahan. segera akan tampak aliran tinta mulai mengaliri selang dari botol tinta menuju tabung yang kita sedot. jika spuit sudah tidak ada ruang lagi untuk menyedot semenetara tinta belum sapai ke tabung, tidak apa. lakukan sekali lagi sampai tinta mulai memasuki tabung dari bawah. saat agan melihat tabung mulai terisi, sekarang tinggal lepaskan spuit dan karet penutup hingga kedua lobang pada tabung itu terbuka bebas.

sekarang coba perhatikan selama satu atau dua menit. jika selang yang sedang dialiri tinta selalu terisi penuh berarti proses pemindahan tinta dari botol ke tabung masih terus berlangsung. tapi jika agan melihat aliran tinta tidak memenuhi selang dan tampak bening dengan udara kosong di dalamnya, berarti aliran telah terputus. agan tinggal mengulanginya lagi.

sekarang agan bisa melanjutkan aktivitas lainnya tanpa harus memelototi terus tabung tak bersalah itu. agan juga bisa jemput si Al pulang dari sekolahnya... :D

setelah dirasa cukup penuh, yang pertama agan lakukan adalah mengangkat selang dari botol tinta dulu baru kemudian menutup lobang-lobang tabung dengan karet penutupnya. penting untuk diperhatikan agar tidak meletakkan ujung selang pada bidang sejajar dengan dasar tabung. jika itu terjadi, maka tinta dari tabung akan keluar lagi, gan.


oh iya, kita juga bisa melakukan penyedotan dua atau tiga botol sekaligus. tinggal letakkan 3 botol saling berdekatan, lalu masukkan masing-masing selang sesuai warnanya, dan sedot satu persatu lobang udara pada tabungnya. setelah seluruh tabung terisi penuh, tancapkan kembali ujung-ujung selang tadi pada konektor ink tank nya masing-masing. rapikan pengikat selangnya, dan lakukan penyedotan tinta untuk mengisi ink tank yang masih kosong tersebut.

untuk pengisian ink tank sudah banyak dibahas caranya, agan tinggal googling saja.




selamat berkreasi...

salam
Dhian Raharjo